Kita tahu bahwa
PRAMUKA singkatan dari PRAJA MUDA KARANA yang memiliki arti “Warga Negara
Indonesia yang berumur 7 sampai 25 tahun yang suka/mau berkarya”. Kita juga
tahu bahwa PRAMUKA dibagi menjadi 4 golongan, yaitu SIAGA yang berumur 7 sampai
10 tahun, PENGGALANG yang berumur 11 sampai 15 tahun, PENEGAK yang berumur 16
sampai 20 tahun, dan PANDEGA yang berumur 21 sampai 25 tahun. Darimana asal
sebutan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega?
Jika kita membaca
“Panduan Penyelesaian Syarat Kecakapan Umum (SKU) Pramuka Penegak”, kita akan mendapatkan
penjelasan bahwa pemberian nama-nama tersebut mengadaptasi proses panjang
sejarah perjuangan Bangsa Indonesia dalam upaya meraih kemerdekaan. Dimulai
ketika Bangsa Indonesia menSIAGAkan kemerdekaan yang diambil dari peristiwa
Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908. Masa mensiagakan kemerdekaan bangsa ini
menjadi kiasan dasar pembinaan golongan Siaga. Kemudian Bangsa Indonesia
mengGALANG persatuan untuk kemerdekaan yang ditandai dari peristiwa Sumpah
Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928. Masa keberhasilan menggalang persatuan
bangsa menjadi kiasan dasar pembinaan golongan Penggalang.
Setelah berhasil
menggalang persatuan, maka Bangsa Indonesia telah siap untuk meNEGAKkan Kemerdekaan
yang ditandai dengan peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada
tanggal 17 Agustus 1945. Masa kesiapan menegakkan kemerdekaan menjadi kiasan
dasar pembinaan golongan Penegak. Proses akhir dari sejarah perjuangan
kemerdekaan Bangsa Indonesia adalah mengisi kemerdekaan dengan meMANDEGAni
(memprakarsai/mempelopori) pembangunan bangsa. Masa mempelopori pengisian
kemerdekaan dan pembangunan bangsa menjadi kiasan dasar pembinaan golongan
Pandega.
Nah… bagaimana menurut kakak-kakak? apakah dari referensi lain tentang asal mula nama Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega? Kalau ada kakak-kakak bisa tulis di kolom komentar, supaya bisa saling sharing pengetahuan. Semoga bermanfaat dan Salam Pramuka
No comments:
Post a Comment